Seminar dan Rakornas ADOBSI di UAD, Kesadaran Literasi Digital Jadi Keharusan

Era digital menjadi tantangan tersendiri dalam pengajaran bahasa dan sastra Indonesia. Dosen dan mahasiswa harus menyesuaikan diri dengan perkembangan dan tuntutan zaman dengan melakukan adaptasi. Literasi digital menjadi keharusan.

Demikian diingatkan Dr Trikinasih Handayani MSi, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) saat membuka Seminar Nasional dan Rakornas Asosiasi Dosen Bahasa dan Sastra Indonesia (ADOBSI) di Islamic Center, Kampus Utama Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Ringroad Selatan Bantul, Sabtu (22/01/2022).

Seminar secara daring dan luring menghadirkan narasumber Dr Muhammad Rohmadi MHum (Ketua Umum ADOBSI), Dr M Ardi Kurniawan MA (UAD), Dr Dwi Sulistyorini MHum (Universitas Negeri Malang), Dr Dwi Kusumaningtyas MHum (Univet Sukoharjo), Prof Dr Maman Suryaman MPd (Universitas Negeri Yogyakarta). Kegiatan bertema Inovasi Bahasa, Sastra Indonesia dan Pengajarannya Menyongsong Industri Kreatif di Era Digital’ dengan moderator Sudaryanto MPd.

Menurut Trikinasih Handayani, dosen harus menguasai bermacam-macam literasi, salah satunya literasi digital. “Tema yang dipilih sangat relevan bagi dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia,” ujarnya.

Sebelumnya Dr Muhammad Rohmadi MHum selaku Ketua Umum ADOBSI dalam sambutan antara lain mengatakan, adanya ADOBSI menjadi media silaturahmi akademik, berbagi dan memberi solusi. “ADOBSI kini ada di 29 provinsi di Indonesia, anggotanya 875 orang dosen,” katanya. Kendala yang dihadapi masa pandemi Covid-19 tidak bisa bertemu secara langsung.

Sedangkan inovasi dalam pengajaran bahasa dan sastra Indonesia, pembelajaran digital menjadi keharusan dengan berbagai aplikasi dan media digital. “Kami sering mengingatkan, dosen tidak berinovasi akan ditinggalkan mahasiswanya,” tandasnya. Era digital dengan adanya Google, 24 jam tanpa marah, tanpa mengeluh. Bahkan bertanya salah pun diluruskan Google.

Pada bagian lain disebutkan, ADOBSI hadir, bersilaturahmi, berbagi dan memberi solusi multi generasi NKRI. (Jay)

Mahasiswa PBSI UAD Raih Medali Emas dalam Lomba Menyanyi Pop Islami

Prestasi membanggakan kembali diraih mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Elinsia Tahana Prananti, mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) berhasil meraih juara I kategori lomba Nyanyi Tunggal Pop Islami Putri pada Pekan Seni Mahasiswa Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (PSM PTMA).

PSM PTMA V tahun 2021 yang diselenggarakan oleh Lembaga Seni Budaya dan Olahraga Pimpinan Pusat Muhammadiyah ini berlangsung pada 25 November hingga 18 Desember 2021 secara online.

Elinsia berhasil membawa pulang medali emas setelah menampilkan dua lagu yang berjudul “Jalan Syahida Nuria” dan “Dengan Menyebut Nama Allah”.

“Semoga saya bisa istikamah memperjuangkan kebaikan-kebaikan dan bisa lebih bermanfaat untuk orang-orang di sekitar saya,” harapan Elinsia di akhir sesi wawancara. (yos)

PBSI UAD Adakan Kuliah Tamu Mata Kuliah Media Pembelajaran

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan Kuliah Tamu Mata Kuliah Media Pembelajaran. Materi yang diangkat tentang “Potensi dan Tantangan Edupreneurship dalam Bidang Media Pembelajaran di Era Industri 4.0”.

Kegiatan yang berlangsung Selasa, 04 Januari 2022 secara daring melalui platform Google Meet ini diikuti mahasiswa Program Studi PBSI. Hadir sebagai pemateri Kholil Amri, S. Pd. yang merupakan alumnus Prodi PBSI UAD serta founder dari MoS Media.

Kholil Amri menyampaikan peluang usaha di Prodi PBSI sangat banyak. Setidaknya, mahasiswa harus menguasai kemampuan umum yang diperlukan. Di antaranya digital age literacy (teknologi informasi/TIK), inventive thinking (berpikir keras), effective communication (komunikasi yang efektif), dan high productivity (produktivitas yang tinggi). Hal itu juga yang diterapkan dalam MoS Media miliknya.

Ia menambahkan, mahasiswa mesti memperkaya diri dengan ide dan inspirasi melalui kegiatan membaca, seminar atau pelatihan, diskusi dan mencari referensi lainnya.

“Jika ingin mahir di bidang edupreneurship, hal yang harus dimiliki adalah rencana matang dan pengerjaan yang cepat. Misalnya dengan analisis, desain, strategi pemasaran harga, target, struktur organisasi atau tim. Tambahkan value pada produk untuk menjadi nilai tambah, bukan nilai harga.”

Disampaikan Amri, kesalahan paling dasar yang sering dilakukan dalam menjalankan bisnis edupreneurship adalah kurang mempertimbangkan materi, tujuan, kondisi peserta didik (red:target pasar), dan lingkungan setempat. “Berani mencoba, jangan berhenti belajar tekun dan tidak menyerah. Usaha bisa ditiru, tetapi rezeki tidak.” (ctr)

Prestasi Mahasiswa PBSI UAD September 2021 – Agustus 2022

Juara 3 Komnas Senior 2021 Cabang Seni Suara Kategori Pop Putri – Elinsia Tahana Prananti

Medali Emas Nyanyi Pop Islami Putri Pekan Seni Mahasiswa PTMA v 2021  – Elinsia Tahana Prananti

Medali Perak Musikalisasi Puisi Pekan Seni Mahasiswa PTMA v 2021 – Teater Jaringan Anak Bahasa

Medali Perak Monolog Pekan Seni Mahasiswa PTMA v 2021 – Mukhamad Rizal Syah Putra

Medali Perak Penulisan Cerpen Pekan Seni Mahasiswa PTMA v 2021 – Hilma Mufidah

Medali Emas Nasional AUB Open 2021 – Rifna Dwi Stefany

Juara 1 Sistem Pendukung Program P3D Abdidaya Kemdikbudristek  2021 – HMPS PBSI

Juara Favorit Ormawa P3D Abdidaya Kemdikbudristek 2021 – HMPS PBSI

Juara Harapan 1 Seni Suara Ketegori Solo Putri DISPORSENI Nasional 2021 – Elinsia Tahana Prananti

Juara Favorit KMM – PKMM AST PTM 2021 – Atik Widyaningrum dan Melinda Puspitasari

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Universitas Ahmad Dahlan
Jl. Ahmad Yani, Tamanan, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta 55191
Telp. (0274) 563515, 511830
Fax. (0274) 564604

Daftar di UAD dan kembangkan potensimu dengan banyak program yang bisa dipilih untuk calon mahasiswa

Informasi PMB
Universitas Ahmad Dahlan

Telp. (0274) 563515
Hotline PMB
S1 – 0853-8500-1960
S2 – 0878-3827-1960