Sosialisasi Kurikulum Baru PBSI UAD 2025
Yogyakarta – Kamis (31/07), Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan acara sosialisasi kurikulum baru tahun 2025. Bertempat di Ampitheater A, Gedung Kedokteran Kampus 4 UAD, kegiatan ini berlangsung mulai pukul 08.30 hingga 09.30 WIB dan diikuti oleh seluruh dosen serta mahasiswa PBSI.
Dipandu oleh moderator Wachid Eko Purwanto, S.Pd., M.A., acara menghadirkan dua narasumber utama, yakni Roni Sulistiyono, M.Pd. dan Dr. Yosi Wulandari, M.Pd. Sosialisasi ini menjadi forum penting untuk menyampaikan arah baru kurikulum yang relevan dengan tantangan pendidikan masa kini, tanpa meninggalkan nilai-nilai keislaman yang menjadi fondasi universitas.
Dalam paparannya, Roni Sulistiyono, M.Pd. menyampaikan visi keilmuan PBSI, yaitu: “Mengembangkan Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang Transformatif dan Dijiwai Nilai-Nilai Keislaman.” Visi ini bertujuan mencetak lulusan yang tidak hanya menguasai ilmu bahasa dan sastra, tetapi juga memiliki karakter dan integritas.
Roni juga menjelaskan secara rinci tujuan program studi serta penyusunan mata kuliah dari semester 1 hingga semester 8. Disampaikan pula klasifikasi antara mata kuliah wajib dan pilihan, guna memberikan kejelasan akademik bagi mahasiswa dalam merancang rencana studi.
Sesi berikutnya dilanjutkan oleh Dr. Yosi Wulandari, M.Pd. yang menyoroti proses konversi mata kuliah dalam rangka penyesuaian kurikulum baru. Penjelasan ini menjadi krusial bagi mahasiswa yang tengah menempuh studi di tengah masa transisi.
Tak hanya itu, Dr. Yosi juga menyampaikan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) yang terdiri atas 4 CPL dari universitas dan 8 CPL dari program studi PBSI, sehingga total terdapat 12 CPL yang menjadi dasar pengembangan kurikulum. Hubungan antara CPL dan mata kuliah (MK) dijelaskan secara rinci untuk memastikan keterpaduan antara tujuan pendidikan dan proses pembelajaran.
Sosialisasi kurikulum ini menjadi langkah strategis PBSI UAD dalam membekali mahasiswa dengan kurikulum yang tidak hanya adaptif terhadap perkembangan zaman, tetapi juga berakar kuat pada nilai-nilai keislaman. Melalui pemahaman yang utuh terhadap visi, struktur mata kuliah, dan capaian lulusan, PBSI UAD diharapkan mampu melahirkan pendidik dan intelektual bahasa-sastra yang unggul, profesional, dan berakhlak mulia.