Ucapan Selamat dan Sukses untuk Dziqriya Lissaada: Juara 2 Kategori Seni Tunggal IPSI Putri Dewasa di 2nd Batam Pencak Silat Open Championship 2024
/in Prestasi Mahasiswa /by Arif SetiawanAlhamdulillah, dengan penuh rasa syukur, kami mengucapkan selamat dan sukses kepada Dziqriya Lissaada atas prestasinya yang luar biasa dalam ajang 2nd Batam Pencak Silat Open Championship 2024. Dalam kompetisi bergengsi ini, Dziqriya berhasil meraih Juara 2 pada kategori Seni Tunggal IPSI Putri Dewasa. Keberhasilan ini tentunya menjadi bukti nyata dari dedikasi, kerja keras, dan semangat pantang menyerah yang telah ditunjukkan oleh Dziqriya dalam mengasah kemampuannya di bidang pencak silat.
Prestasi yang diraih Dziqriya Lissaada ini tidak hanya membawa kebanggaan bagi dirinya pribadi, tetapi juga membawa kebanggaan untuk program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang mendukung dan membimbingnya, pencapaian ini memperlihatkan bahwa kombinasi antara dunia akademik dan prestasi olahraga bisa berjalan seiring dengan baik. Keberhasilan Dziqriya tentunya menjadi inspirasi bagi rekan-rekan mahasiswa di UAD untuk terus berusaha dan menunjukkan kemampuan terbaik di berbagai bidang, baik akademik maupun non-akademik.
Kemenangan ini menjadi bukti bahwa usaha yang gigih dan latihan yang konsisten dapat membuahkan hasil yang memuaskan. Dziqriya telah melewati berbagai tantangan, baik di arena latihan maupun dalam menghadapi para pesaing dari berbagai negara. Dengan mental yang kuat dan semangat yang tinggi, Dziqriya mampu tampil dengan maksimal, menunjukkan kualitas terbaik dalam setiap gerakan dan penampilannya. Prestasi ini juga sekaligus menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus berlatih, berjuang, dan berprestasi di bidang yang mereka tekuni.
Tak hanya sekadar meraih kemenangan, namun Dziqriya juga menunjukkan pentingnya sportifitas, disiplin, dan rasa hormat terhadap sesama atlet, yang merupakan nilai-nilai luhur dalam dunia pencak silat. Sebagai atlet yang tidak hanya unggul dalam hal keterampilan, namun juga dalam karakter, Dziqriya Lissaada patut dicontoh oleh banyak orang.
Akhir kata, kami sekali lagi mengucapkan selamat kepada Dziqriya Lissaada atas prestasi gemilangnya. Semoga keberhasilan ini menjadi batu loncatan untuk mencapai lebih banyak lagi prestasi di masa depan. Teruslah berkarya, berlatih, dan menginspirasi, karena perjalananmu baru saja dimulai dan masih banyak hal luar biasa yang menantimu di depan. Selamat dan sukses selalu!
Dziqriya Lissaada Raih Juara 2 pada 2nd Batam Pencak Silat Open Championship 2024
/in Berita /by Muh. Rayhan MaulanaBatam, 3 November 2024 – Dziqriya Lissaada mahasiswi PBSI UAD, alumni MAN 2 Tulungagung, berhasil meraih juara 2 pada ajang 2nd Batam Pencak Silat Open Championship 2024 yang berlangsung pada tanggal 31 Oktober hingga 3 November 2024 di Sport Hall Temenggung Abdul Jamal, Batam, Kepulauan Riau. Kejuaraan internasional yang diikuti oleh berbagai negara ini menjadi momen bersejarah bagi Dziqriya, yang untuk pertama kalinya tampil di kompetisi pencak silat tingkat internasional.
Perlombaan yang digelar secara luring ini mempertandingkan kategori seni tunggal dengan sistem per pertandingan (partai), di mana masing-masing partai terdiri dari dua peserta. Dziqriya tampil dalam kategori seni tunggal IPSI Putri Dewasa, dan meskipun harus berkompetisi ketat, ia berhasil mencatatkan prestasi gemilang di posisi kedua setelah melewati babak semi-final dengan skor tertinggi yang menempatkannya di final.
Dalam kesempatan tersebut, Dziqriya turut didampingi oleh pelatih Prabawa dan Singgih dari Tapak Suci UAD. Dalam wawancaranya, Dziqriya mengungkapkan rasa syukurnya atas pengalaman berharga yang didapatkan dari perlombaan ini. “Alhamdulillah, mengikuti perlombaan di Batam ini menambah pengalaman yang mengesankan, terutama karena ini adalah pertama kalinya saya berkompetisi di tingkat internasional. Saya sangat bersyukur dapat tampil di ajang bergengsi ini,” ujar Dziqriya dengan penuh semangat.
Meski tidak meraih posisi pertama, Dziqriya menegaskan bahwa dalam setiap perlombaan, kemenangan atau kekalahan adalah hal yang biasa. Hal terpenting, ia bisa menunjukkan penampilan terbaiknya. “Menang atau kalah sudah biasa dalam setiap pertandingan, yang terpenting adalah memberikan penampilan terbaik, dan itu sudah menjadi kemenangan tersendiri bagi saya,” tambahnya. Dziqriya berharap pengalaman ini akan menjadi motivasi untuk terus berlatih lebih giat dan memperbaiki setiap gerakan agar dapat tampil lebih baik di pertandingan-pertandingan selanjutnya.
Bedah Antologi dan Pentas Sastra FEBASI 2024 oleh MGMP Bahasa Indonesia Kota Yogyakarta
/in Berita /by Muh. Rayhan MaulanaYogyakarta, 5 November 2024 – Bertempat di Educator Hall, Lantai 7, Kampus 4 UAD, acara Bedah Antologi dan Pentas Sastra FEBASI 2024 sukses digelar oleh MGMP Bahasa Indonesia SMA DIY bekerja sama dengan PBSI UAD, BBY, dan Penerbit Erlangga. Kegiatan ini dihadiri oleh guru-guru Bahasa Indonesia dan siswa SMA se-DIY, dalam rangka memperingati Bulan Bahasa. Acara yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 14.00 WIB ini diawali dengan sambutan dari Sekretaris Prodi PBSI UAD, Bapak Wachid Eko Purwanto, M.A., yang menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat memotivasi semua pihak yang terlibat dalam penulisan karya sastra untuk terus berkarya dan meningkatkan semangat menulis.
Acara dilanjutkan dengan sambutan Ketua MGMP Bahasa Indonesia Kota Yogyakarta, Dra. Retna Rahayu Widawati, yang menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan Bulan Bahasa. Ia juga mengungkapkan bahwa MGMP Bahasa Indonesia mengadakan lomba menulis sastra yang terbagi dalam tiga kategori: lomba menulis puisi, cerpen, dan esai. Retna berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kecintaan siswa terhadap Bahasa Indonesia dan mendorong mereka untuk terus berprestasi dalam dunia sastra.
Pada sesi inti acara, tiga pembicara ahli memandu bedah antologi sastra dengan sangat mendalam. Dr. Ratun Untoro, M.Hum. dari Balai Bahasa Yogyakarta membedah antologi cerita pendek, sementara Dr. Muhammad Ardi Kurniawan, M.A. dari PBSI UAD menganalisis antologi esai, dan Ichsan Y. Nuansa Putra, M.Pd. dari MGMP mengulas antologi puisi. Setiap bedah antologi diiringi dengan penampilan pentas sastra yang memukau. Siswa SMA Negeri 1 Wonosari menyuguhkan musikalisasi puisi, Ahmad Hibban Aunur Rahman dari MAN 1 Yogyakarta memukau dengan monolog, dan siswa dari SMA Negeri 6 Yogyakarta serta SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta menampilkan bacaan puisi yang menggetarkan.
Sebagai penutup, acara ini diakhiri dengan pemberian apresiasi kepada para pemenang lomba menulis sastra. Kejuaraan dalam berbagai kategori diberikan oleh para ahli di bidangnya, yakni Roni Sulistiyono, M.Pd., yang juga turut hadir untuk memberikan penghargaan kepada para juara. Siswa yang mendapatkan juara 1 setiap cabang lombanya mendapatkan apresiasi dari Rektor Universitas Ahmad Dahlan dengan memberikan beasiswa prestasi pada penerimaan mahasiswa baru saat periodenya.
Jaringan Anak Bahasa PBSI UAD Hadir pada Kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
/in Berita /by Muh. Rayhan MaulanaSenin, 4 November 2024, sebanyak 41 siswa kelas 10 SMA Taruna Muhammadiyah Gunungpring mengikuti kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang bertema Bhinneka Tunggal Ika. Kegiatan ini dilaksanakan di Musala SMA Taruna Muhammadiyah Gunungpring dari pukul 08.00 hingga 12.00 WIB. Kepala sekolah, Bapak Dwi Ehwanto, S.Pd., M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar siswa dapat mengenal lebih dalam dunia teater. Melalui kegiatan ini, mereka diharapkan dapat memahami berbagai aspek teater, mulai dari pengelolaan panggung, penyusunan naskah, hingga teknik make up.
Kegiatan P5 kali ini menghadirkan mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang tergabung dalam Jaringan Anak Bahasa (JAB) UAD. Mereka menyampaikan materi dalam dua sesi yang terstruktur dengan rapi. Sesi pertama terdiri dari dua materi, yaitu Keaktoran dan Tata Panggung, yang memberikan wawasan tentang peran aktor dan cara mengatur panggung dalam sebuah pertunjukan teater. Sesi kedua dilanjutkan dengan dua materi lainnya, yaitu Make Up dan Musik, yang memfokuskan pada teknik make up untuk teater dan pengenalan musik sebagai elemen pendukung dalam pertunjukan teater.
Materi-materi tersebut disampaikan oleh para narasumber yang kompeten, yakni Naufal Abdul Rafi, Muhammad Raihan Arkan, Khusnul Sri Ainunnisa, Ahmad Rifan Rio, Rika Dwi Astuti Maharani, dan Isna Aryka. Mereka berbagi pengetahuan dan pengalaman seputar dunia teater dengan para peserta. Kegiatan ini tidak hanya bermanfaat untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang seni teater, tetapi juga untuk memperkuat karakter pelajar sesuai dengan profil Pelajar Pancasila. Di akhir acara, para peserta terlihat antusias dan penuh semangat dalam mengikuti setiap sesi serta para siswa juga langsung mempraktikan dari beberapa materi yang disampaikan. Adanya kegiatan P5 ini para siswa kelas 10 juga diberikan projek akhir berupa pementasan drama skala kecil. Diharapkan melalui kegiatan ini, para siswa dapat lebih menghargai keberagaman, memperkuat rasa persatuan, serta menjadi individu yang lebih kreatif dan bertanggung jawab.
Tiga Mahasiswa Berprestasi Tingkat Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Ahmad Dahlan
/in Prestasi Mahasiswa /by Arif SetiawanAlhamdulillah, selamat dan sukses disampaikan kepada Tiga mahasiswa terbaik dalam Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Mawapres) tingkat Program Studi PBSI UAD tahun 2024. Mereka adalah Iftitah Ulfiana M, yang berhasil meraih Juara 1, serta Intan Awalia P Juar 2 dan Khaidar Naufal P Juara 3 terpilih sebagai mahasiswa berprestasi di tingkat prodi.
Prestasi ini tidak hanya menunjukkan dedikasi dan komitmen tinggi para mahasiswa terhadap studi dan kegiatan akademis mereka, tetapi juga mencerminkan kualitas pendidikan yang diberikan oleh Program Studi PBSI UAD. Iftitah Ulfiana M, yang berhasil meraih Juara 1, menunjukkan kemampuan luar biasa dalam berbagai aspek, baik akademik maupun non-akademik. Keberhasilan ini tentunya menjadi kebanggaan bagi seluruh civitas akademika PBSI UAD, yang senantiasa mendukung mahasiswanya untuk berprestasi.
Selain Iftitah, Intan Awalia P sebagai juara 2 dan Khaidar Naufal P sebagai juara 3. Kedua mahasiswa ini menunjukkan kemampuan dan potensi yang besar dalam bidang pendidikan, bahasa, dan sastra Indonesia. Mereka adalah bukti bahwa di balik setiap prestasi terdapat kerja keras, disiplin, dan semangat yang tiada henti untuk mencapai tujuan.
Ketiga mahasiswa berprestasi ini akan menjadi wakil dari Program Studi PBSI UAD untuk melaju ke ajang Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Mawapres) tingkat Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Ahmad Dahlan. Ini adalah langkah besar bagi mereka untuk menunjukkan potensi dan keunggulan yang dimiliki, serta membanggakan almamater di tingkat fakultas. Dengan dukungan penuh dari dosen dan teman-teman sejurusan, diharapkan mereka dapat memberikan yang terbaik di ajang tersebut.
Semoga prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berusaha dan berprestasi di bidang akademik maupun non-akademik. Program Studi PBSI UAD, melalui keberhasilan para mahasiswanya, semakin membuktikan komitmennya dalam mencetak lulusan yang berkualitas. Dengan semangat yang terus tumbuh, diharapkan lebih banyak lagi mahasiswa PBSI UAD yang akan meraih kesuksesan serupa di masa depan.
Alhamdulillah, Selamat dan Sukses untuk Melisa Intaza Maysela sebagai Penampil Pidato Terbaik 1 Lomba Pidato Orasi Mahasiswa pada Acara Krida Duta Bahasa Aktivis Kampus
/in Prestasi Mahasiswa /by Arif SetiawanMelisa Intaza Maysela merupakan mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) ini berhasil meraih gelar *Penampil Pidato Terbaik 1* dalam ajang Lomba Pidato Orasi Mahasiswa pada acara Krida Duta Bahasa Aktivis Kampus yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) di Yogyakarta. Prestasi ini tentunya menjadi kebanggaan bagi PBSI UAD, yang menunjukkan kualitas mahasiswa dalam berbicara dan berorasi.
Lomba Pidato Orasi Mahasiswa yang diadakan dalam rangkaian acara Krida Duta Bahasa ini merupakan salah satu kompetisi bergengsi yang diikuti oleh mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Acara ini bertujuan untuk menggali potensi berbicara di depan umum sekaligus mempromosikan pentingnya penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, serta menggugah kesadaran akan budaya literasi di kalangan generasi muda. Dalam ajang ini, para peserta ditantang untuk mengungkapkan ide-ide mereka secara orisinal, memukau, dan penuh inspirasi, dengan mempertimbangkan aspek kecakapan berbicara yang tidak hanya memikat, tetapi juga sarat makna.
Melisa Intaza Maysela menunjukkan kemampuan luar biasa dalam mempersiapkan pidato yang tidak hanya menyentuh hati, tetapi juga dapat menginspirasi audiens yang hadir. Dengan tema pidato yang relevan dengan perkembangan zaman dan isu-isu kebangsaan, Melisa mampu menggabungkan pengetahuan akademisnya dalam bidang bahasa dan sastra Indonesia dengan keterampilan berbicara yang memukau. Kepiawaiannya dalam menyampaikan pesan-pesan penting dengan bahasa yang lugas dan penuh makna berhasil membawa dirinya meraih posisi puncak di ajang ini.
Pencapaian Melisa ini tentu bukan hanya sekadar kemenangan pribadi, tetapi juga sebuah refleksi dari kualitas pendidikan yang diterima di Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Dalam konteks ini, PBSI UAD menunjukkan bahwa mahasiswa-mahasiswanya tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki kemampuan luar biasa dalam mengembangkan soft skills, seperti berbicara di depan umum, yang sangat penting dalam dunia profesional. Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa pendidikan yang diberikan di UAD mampu membekali mahasiswa dengan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan zaman.
Sebagai penampil pidato terbaik, Melisa Intaza Maysela tidak hanya menjadi kebanggaan bagi PBSI UAD, tetapi juga memberi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk terus mengembangkan kemampuan berbicara dan berorasi. Semoga prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh mahasiswa untuk terus berprestasi, tidak hanya dalam kompetisi akademik, tetapi juga dalam berbagai bidang non-akademik yang dapat meningkatkan kualitas diri dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Selamat dan sukses, Melisa, semoga prestasi ini menjadi langkah awal menuju kesuksesan yang lebih besar di masa depan.