Pelatihan Keaktoran : Upaya Kreatif Menghidupkan Tokoh

Halo Dahlan Muda PBSI! πŸ‘‹πŸ»

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Ahmad Dahlan menyelenggarakan Kuliah Tamu dengan tema:

✨ Pelatihan Keaktoran: Upaya Kreatif Menghidupkan Tokoh ✨

Melalui kuliah tamu kali ini, kita akan berdinamika mendalami pembahasan mengenai keaktoran, bersama:

Pembicara
πŸ‘¨πŸ»β€πŸ’» Kedung Darma Romansha
Aktor Film dan Sastrawan

Catat tanggalnya nih!
πŸ“† Jumat, 07 Juni 2024
⏰ Pukul 08.00 WIB sd selesai
πŸ’» Ruang Studio Lab. PBSI Lantai 7 Gedung Lab

Bakal dapat saja sih?
βœ… Ilmu yang bermanfaat
βœ…Tanpa daftar
βœ… Gratis

Nah, tunggu apa lagi, Dahlan Muda PBSI? Segera dapatkan kursimu dan siapkan dirimu menjadi Aktor Muda! 🌟

Wajib bagi Mahasiswa yang mengambil Mata Kuliah Perfilman 🎬

TRADISI PBSI BERPRESTASI!

#dahlanmudapbsi #pbsitradisiberprestasi

Publikasi Minus Etika – Sudaryanto, M.Pd.

Belakangan ini viral seorang profesor muda (berinisial KD) di sebuah PTS Jakarta, menerbitkan 160 artikel jurnal selama tahun 2024. Angka tersebut menjadi sorotan banyak pihak, termasuk sesama dosen. Selain itu muncul dugaan sang profesor mencatut 24 staf pengajar di Universiti Malaysia Terengganu (UMT) dalam artikel-artikelnya. Tahun-tahun sebelumnya pernah tersiar berita profesor di sebuah PTS Bandung memplagiat artikel penulis di media massa Australia. Ketidakberesan urusan publikasi dosen kita kian lama kian (bertambah) panjang.

Atas kasus profesor muda itu, kita sampaikan tiga catatan. Pertama, publikasi ilmiah bersinggungan dengan etika/norma akademik. Dalam buku Panduan Operasional Penilaian Angka Kredit (PAK) Oktober 2019 (terbitan Kemendikbud), disebutkan norma kepatutan terkait PAK dosen. Misalnya, dosen hanya boleh mengajukan satu buku ajar per tahun guna keperluan PAK. Terkait itu, diduga profesor muda berinisial KD tidak membaca dan memahami buku Panduan Operasional PAK Oktober 2019 tadi. Dengan demikian, publikasi yang dilakukan profesor muda itu menabrak norma-norma kepatutan PAK.

Kedua, publikasi ilmiah bertalian dengan evaluasi kinerja dosen. Tiap semester, dosen penerima tunjangan sertifikasi dosen/serdos wajib mengisi Beban Kinerja Dosen (BKD) pada laman Sister-nya. Khusus dosen jafung Lektor, Lektor Kepala, dan GB memiliki kewajiban khusus berupa (1) menulis buku ajar/buku teks dan (2) menulis publikasi ilmiah. Dua kewajiban itu bersyarat minimum satu buah (1 buku dan 1 publikasi ilmiah) dan berdurasi tiga tahun lamanya.

Ketiga, publikasi ilmiah berkaitan dengan insentif. Seorang profesor pernah bercerita, dirinya mendapatkan insentif Rp 25 juta karena artikelnya terbit di jurnal terindeks Scopus Q1. Tentu, tidak ada yang salah pada cerita profesor itu. Tatkala seorang dosen memublikasikan artikelnya di jurnal terindeks Scopus dan memperoleh insentif, hal itu sah-sah saja. Yang jadi sorotan ialah, jika dosen itu melakukan pelanggaran etika publikasi demi memperoleh insentif belaka.

 

sumber : https://radarjambi.co.id/read/2024/05/09/32406/publikasi-minus-etika-/

Pelatihan Konten Kreatif bagi Dosen dan Mahasiswa PBSI

Konten Kreator merupakan sebutan bagi seseorang yang melahirkan berbagai materi konten baik berupa tulisan, gambar, video, suara, maupun gabungan dari dua atau lebih materi. Konten-konten yang dibuat oleh para konten kreator itu biasanya dimuat pada platform digital, seperti YouTube, Instagram, dan TikTok. Maraknya konten kreator yang bersebaran dimana-mana, PBSI FKIP UAD mengadakan pelatihan konten kreatif bagi yang ingin atau sudah menjadi seorang konten kreator. Kesempatan ini dibuat untuk memberikan pemahaman bagi Mahasiswa dan Dosen PBSI UAD.

Pelatihan ini turut mengundang dosen prodi Ilmu Komunikasi UAD yang juga menjadi konten kreator pada platform Tiktok. Bapak Muhammad Najih Farihanto, S.I.Kom., M.A. hadir untuk memberikan materi, masukan, evaluasi, dan praktek. Pelatihan ini dilaksanakan Hari Jumat, 17 Mei 2024 di Laboratorium PPG, Lantai 7, Kampus 4 UAD. Pelatihan dihadiri oleh bapak/ibu dosen PBSI dan Tim Kreatif Prodi serta mahasiswa umum PBSI UAD. Setelah materi disampaikan Tim Kreatif meminta untuk diberikan evaluasi atau masukan terkait konten yang ada di Tiktok, selanjutnya membuat konten bersama Pak Najih sekaligus praktek membuat konten yang bagus.

Pelatihan Konten Kreatif bagi Dosen dan Mahasiswa PBSI

Halo, Dahlan Muda PBSI! πŸ‘‹πŸ»

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Ahmad Dahlan menyelenggarakan Pelatihan dengan tema:

✨ Pelathan Konten Kreatif bagi Dosen dan Mahasiswa PBSI ✨

Melalui pelatihan kali ini, kita akan berlatih membuat konten kreatif bagi dosen dan mahasiswa PBSI bersama:

Pembicara
πŸ‘¨πŸ»β€πŸ’» Muhammad Najih Farihanto, S.I.Kom., M.A.
π˜‹π˜°π˜΄π˜¦π˜― π˜—π˜³π˜°π˜₯π˜ͺ Ilmu Komunikasi _Universitas Ahmad Dahlan

Catat tanggalnya nih!
πŸ“† Jumat, 17 Mei 2024
⏰ Pukul 13.00 WIB s.d. selesai
πŸ“ Laboratorium PPG, Lantai 7, Gedung Laboratorium Terpadu, Kampus IV UAD

Bakal dapat saja sih?
βœ… Ilmu yang bermanfaat
βœ… Relasi
βœ… Gratis e-Sertifikat

Tautan pendaftaran: https://bit.ly/P-KontenKreatif-PBSI
‼️Kuota maksimal 50 peserta ‼️
(Terakhir pendaftaran Kamis, 16 Mei 2024)

Wajib untuk tim kreatif prodi dan dosen PBSI yang bertugas menjadi humas dan kreatif prodi dan FKIP❗

Nah, tunggu apa lagi, Dahlan Muda PBSI? Segera dapatkan kursimu!🌟

PBSI TRADISI BERPRESTASI!

#dahlanmudapbsi #pbsitradisiberprestasi

Publikasi Minus Etika

Radarjambi.co.id-Belakangan, viral seorang profesor muda (berinisial KD) di sebuah PTS Jakarta telah menerbitkan 160 artikel jurnal selama tahun 2024. Angka 160 menjadi sorotan banyak pihak, termasuk sesama dosen, selain itu, muncul dugaan sang profesor mencatut nama 24 staf pengajar di Universiti Malaysia Trengganu (UMT) dalam artikel-artikelnya itu.

Dari Kasus ini, Kita telisik terjadinya ketidakberesan urusan publikasi dosen kita selama ini. Tahun 2023 lalu, muncul laporan investigasi di media massa nasional tentang joki publikasi guna keperluan jabatan fungsional/jabfung guru besar (GB).Β Baca Selengkapnya

Penulis: Sudaryanto, M.Pd., Dosen PBSI FKIP UAD

Kuliah Tamu Dramaturgi PBSI UAD: Membuat Struktur Drama yang Kuat dan Mengesankan

Yogyakarta, 7 Mei 2024 – Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali mengadakan Kuliah Tamu Mata Kuliah Dramaturgi dengan menghadirkan Kedung Darma Romansha, seorang aktor dan sastrawan ternama, sebagai pemateri. Acara ini berlangsung pada Jumat, 7 Mei 2024, bertempat di Studio LAB PBSI UAD mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai.

Dalam kuliah tamu ini, Kedung Darma Romansha membahas pentingnya dramaturgi dalam membangun struktur drama yang kuat dan berkesan. Dramaturgi berperan dalam mengatur alur cerita dan karakter agar mampu menciptakan ketegangan serta kesan mendalam bagi audiens. Dengan pemahaman yang baik tentang dramaturgi, seorang penulis atau sutradara dapat menyusun naskah drama yang lebih hidup dan memikat.

Pemateri juga menjelaskan langkah-langkah dalam membangun struktur drama, seperti menentukan plot utama, subplot, dan pengembangan karakter untuk memperkuat tema cerita. Elemen-elemen ini menjadi kunci dalam menciptakan kisah yang solid dan menarik.

Sebagai tambahan, Kedung Darma Romansha memberikan tips penting dalam menulis dan menyusun drama, yaitu memastikan bahwa konflik dalam cerita dapat menarik perhatian audiens dan mampu menggugah emosi mereka. Konflik yang kuat dan relevan akan membuat sebuah drama lebih hidup dan berkesan.

Kuliah tamu ini diharapkan dapat memperkaya pemahaman mahasiswa PBSI UAD dalam bidang dramaturgi serta meningkatkan keterampilan mereka dalam menulis dan mengapresiasi karya drama.

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Universitas Ahmad Dahlan
Jl. Ahmad Yani, Tamanan, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta 55191
Telp. (0274) 563515, 511830
Fax. (0274) 564604

Daftar di UAD dan kembangkan potensimu dengan banyak program yang bisa dipilih untuk calon mahasiswa

Informasi PMB
Universitas Ahmad Dahlan

Telp. (0274) 563515
Hotline PMB
S1 – 0853-8500-1960
S2 – 0878-3827-1960