Yogyakarta, 14 Oktober 2022 – Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar acara Sapa Prodi PBSI Bincang Akademik TA 2022/2023 secara daring melalui platform Zoom Meeting. Acara ini berlangsung pada pukul 10.00 WIB hingga 12.00 WIB dan dihadiri oleh mahasiswa, dosen, serta civitas akademika PBSI UAD dari berbagai angkatan. Melalui acara ini, pihak prodi berharap dapat mempererat hubungan antara mahasiswa dan dosen, serta memberikan wawasan lebih dalam mengenai perkembangan akademik terkini di Program Studi PBSI UAD.
Acara dimulai dengan sambutan dari Roni Sulistiyono, M.Pd., selaku Ketua Program Studi PBSI, yang menyampaikan beberapa informasi penting terkait perkembangan akademik di prodi ini. Roni menjelaskan bahwa Program Studi PBSI terus berupaya mengembangkan kurikulum agar relevan dengan perkembangan zaman, sekaligus mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan di dunia kerja. Ia juga menjelaskan tentang pengembangan kegiatan akademik yang lebih inovatif, baik dalam bentuk praktikum, seminar, hingga kolaborasi dengan pihak eksternal.
Wachid Eko Purwanto, M.A., Sekretaris Program Studi PBSI, juga turut memberikan penjelasan lebih rinci mengenai jadwal perkuliahan, pengelolaan mata kuliah, serta berbagai kegiatan akademik yang dirancang untuk meningkatkan kualitas pendidikan di PBSI. Salah satu topik yang disorot adalah pengenalan lebih dalam mengenai kegiatan praktikum yang bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa dalam bidang bahasa dan sastra. Wachid menekankan pentingnya keterlibatan aktif mahasiswa dalam setiap program yang diselenggarakan guna menunjang pencapaian tujuan akademik.
Acara ini dimoderatori oleh Yosi Wulandari, M.Pd., yang dengan bijaksana mengarahkan jalannya diskusi. Yosi membuka kesempatan bagi mahasiswa untuk mengajukan pertanyaan terkait hal-hal yang masih belum jelas mengenai kegiatan akademik dan kebijakan prodi. Banyak mahasiswa yang antusias bertanya mengenai berbagai hal, mulai dari perkembangan kurikulum hingga peluang penelitian di bidang sastra. Acara ini juga memberikan ruang bagi mahasiswa untuk menyampaikan masukan tentang program-program yang dirasa masih kurang atau perlu disempurnakan.
Pada akhir acara, Roni Sulistiyono mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dan berharap acara serupa dapat terus dilakukan. Ia menyampaikan bahwa komunikasi yang baik antara dosen dan mahasiswa adalah kunci utama dalam menciptakan atmosfer akademik yang kondusif. Roni juga berharap agar mahasiswa semakin termotivasi dan mendapatkan inspirasi untuk meningkatkan prestasi akademik mereka.
Dengan terlaksananya acara ini, diharapkan mahasiswa Program Studi PBSI UAD dapat lebih memahami arah kebijakan akademik yang ada, serta semakin bersemangat untuk berkontribusi dalam memajukan dunia pendidikan, baik di lingkungan kampus maupun dalam kehidupan sehari-hari.
