Perwakilan Dosen PBSI Ikuti Lokakarya Metode Asesmen dan Rubrik Penilaian
Kaprodi PBSI UAD, Roni Sulistiyono, M.Pd. dan perwakilan dosen PBSI UAD beserta tim kurikulum yang terdiri dari Wachid E. Purwanto, M.A., Yosi Wulandari, M.Pd., Dr. Purwati Zisca, dan Dr. M. Ardi Kurniawan ikuti Lokakarya Metode Asesmen dan Rubrik Penilaian yang diadakan LP2 (Lembaga Pengembang Pendidikan) UAD (17/7). Lokakarya diadakan sebagai rangkaian kegiatan LP2 UAD untuk mengembangkan kurikulum dan mutu asesmen di program studi di lingkungan Universitas Ahmad Dahlan.
Acara dibuka oleh Kepala LP2 UAD Yogyakarta, Drs. Ishafit, M.Si. dan hadir sebagai pemateri adalah Dr. Ir. Syamsul Arifin, M.T. dari ITS dengan didampingi Kepala Bidang Pembelajaran UAD, Dian Artha Kusumaningtyas, M.Pd.Si. Materi yang disampaikan mengenai CPL (Capaian Pembelajaran Lulusan) dan asesmen mata kuliah. Secara khusus, disampaikan bahwa nilai yang diperoleh mahasiswa harus mampu menggambarkan kemampuan, sikap, dan keterampilan yang dimiliki mahasiwa. Dosen Departemen Teknik Fisika ITS tersebut juga menyampaikan bahwa IPK yang diperoleh mahasiswa harus mampu menggambarkan keterampilan yang dimiliki lulusan suatu program studi.
PBSI UAD Ikuti Koordinasi UKMPPG UAD
PBSI UAD ikuti koordinasi UKMPPG yang digelar Program Profesi Guru, FKIP, UAD. Koordinasi diikuti Kaprodi PPG, Sekprodi PPG, Dekan FKIP UAD, Wakil Dekan FKIP UAD, Tim Akademik PPG UAD, dosen pembimbing, guru pamong, tim penguji, dan mahasiswa. Koordinasi dilakukan untuk persiapan pelaksanaan Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Guru.
UKMPPG yang dilaksanakan meliputi uji portofolio, ujian praktik pembelajaran, dan uji pengetahuan. Uji portofolio dilakukan pada 17-18 Juli 2021 dan ujian praktik pembelajaran pada 19-21 Juli 2021. UKMPPG bidang studi Bahasa Indonesia diikuti 35 mahasiswa yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Mahasiswa menempuh UKMPPG setelah melalui serangkaian kegiatan PPG dan menyelesaikan berbagai tugas yang diberikan.
Dr. M. Ardi Kurniawan, dari tim akademik bidang studi Bahasa Indonesia, menyampaikan bahwa untuk persiapan UKMPPG, mahasiswa mendapat pelatihan uji pengetahuan dan pengarahan dalam penyusunan portofolio. Selain itu, disampaikan pula tim penguji yang terdiri dari dosen dan guru sudah mengikuti aktivitas penyegaran penguji UKIN dan UP PPG.
Menulis Buku Ajar, Gampang-gampang Susah
Buku ajar sering juga disebut buku teks. Peluang untuk menulis buku ajar terbuka luas. Hal tersebut dikatakan dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Dr Rina Ratih MHum dalam Pelatihan Buku Ajar yang diselenggarakan Magister Manajemen (MM) UAD di kampus 2 UAD, Jalan Pramuka Umbulharjo Yogya, Selasa (10/11/2020).
“Buku manual untuk pengajaran dalam satu bidang ilmu sebagai pegangan suatu mata kuliah dan sarana pengantar ilmu pengetahuan,” ujar Dr. Rina Ratih dalam pelatihan yang dibuka Dr. Aftoni Sutanto selaku Kaprodi MM UAD tersebut.
Menurutnya menulis buku ajar memang gampang-gampang susah. Gampang karena setiap dosen punya peluang untuk menulis buku ajar. “Persoalnya, tidak semua buku ajar sesuai standardisasi dari Dikti. Buktinya banyak dosen yang ikut untuk mendapatkan dana hibah buku ajar, tidak lolos juga,” tandasnya.
Buku ajar memang punya standar dan syarat tertentu, misalnya buku ajar ditulis dengan bahasa yang mudah dimengerti mahasiswa dengan banyak ilustrasi untuk memperjelas konsep, ditambah soal latihan dan penugasan.
PBSI UAD Raih Hibah P3D Kemendikbudristek Tahun 2021
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Ahmad Dahlan berhasil meraih Hibah Program Pengembangan Pemberdayaan Desa (P3D) Tahun 2021 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Berdasarkan Surat Kemendikbudristek Nomor 2833/E2/KM.09.00/2021 tertanggal 25 Juni 2021, Prodi PBSI FKIP UAD ditetapkan menjadi salah satu penerima Hibah P3D Tahun 2021.
“Judul proposal kami “Pengembangan Desa Budaya Gilangharjo Menuju Eduwisata Heritage Kerajaan Mataram”,” jawab Iis Suwartini, M.Pd. sebagai dosen pembimbing, Senin (28/6). Ditemui Humas PBSI FKIP UAD, Iis menyampaikan, keberhasilan ini merupakan kerja keras dari tim Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) PBSI UAD dan dukungan dari pihak pimpinan Prodi PBSI FKIP UAD.
“Mohon doa dan dukungan dari semua pihak, terutama Prodi PBSI FKIP UAD, agar program kami dapat berjalan maksimal dan bermanfaat,” harap Iis. Selamat kepada tim HMPS PBSI UAD dan dosen pembimbing, serta Prodi PBSI FKIP UAD. Semoga PBSI terus berprestasi! (SDY)
Muhammadiyah Istikamah Memberikan Solusi atas Permasalahan Bangsa
“Setiap kita harus mengambil peran,” demikian salah satu pesan dr. KH. Agus Taufiqurrahman, Sp.S., M.Kes. saat pengajian virtual yang diselenggarakan oleh Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dalam rangka menyambut milad Muhammadiyah ke-112 tahun hijriyah.
Setiap warga Muhammadiyah, terlebih lagi para akademisi harus ikut berperan dalam menangani berbagai masalah yang multidimensi akibat pandemi covid-19. Para tokoh Muhammadiyah di masa lalu telah memberikan keteladanan dalam mendirikan serta merawat bangsa dan negara, sudah saatnya generasi sekarang ini yang melanjutkan perjuangan tersebut.
Melalui ruang zoom juga disiarkan secara live di kanal Youtube Universitas Ahmad Dahlan, Sabtu (17/6), Ketua PP Muhammadiyah tersebut juga mengingatkan para peserta pengajian yang notabene civitas akademika UAD untuk mensyukuri anugerah nikmat yang diberikan oleh Allah Swt kepada kampus UAD. Kesyukuran tersebut harus diwujudkan dengan melakukan hal-hal yang baik, dengan karya-karya terbaik untuk negara, umat dan bangsa. Kegiatan ini juga diikuti dosen-dosen dari Prodi PBSI UAD
Dosen PBSI UAD Ngobrol di Siniar Ha! Dahlan Muda
Siniar Ha! Dahlan Muda kembali disiarkan melalui akun Youtube Universitas Ahmad Dahlan dan akun Instagram @klik_uad (16/7). Hadir sebagai pemateri dosen PBSI UAD, Yosi Wulandari, M.Pd., yang juga menjadi Pembina PKM Center UAD. Pada siniar edisi ini mengangkat tajuk Kreatif? Inovatif? Kompetitif? Ya Mahasiswa UAD.
Acara ini bertujuan untuk memantik kreativitas dan inovasi mahasiswa di bidang PKM. Yosi Wulandari, M.Pd. selaku pembicara menyampaikan pesan agar penyusunan PKM yang dilakukan mahasiswa selalu berdasar persoalan yang ada di masyarakat dan mampu memberikan solusi kreatif untuk menyelesaikan masalah tersebut. Kandidat doktor dari UGM tersebut juga sudah beberapa kali mendampingi mahasiswa dalam penyusunan proposal PKM hingga lolos dan mendapat pendanaan dan pemerintah.
Lebih lanjut, dosen yang berasal dari Padang tersebut juga menekankan bahwa PKM Center UAD siap mendampingi mahasiswa dalam menyusun proposal PKM yang inovatif, kreatif, dan kompetitif. Oleh sebab itu, mahasiswa diharapkan mempersiapkan ide-ide yang menarik untuk dituangkan dalam proposal PKM.
