Kuliah Tamu Mata Kuliah Apresiasi Prosa Fiksi dan Drama: Bercerita Tanpa Batas dalam Game sebagai Media Sastra yang Hidup
Yogyakarta, 10 November 2023– Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali mengadakan Kuliah Tamu Mata Kuliah Apresiasi Prosa Fiksi dan Drama dengan menghadirkan Devi Santi Ariani, S.Pd., narasumber dari Agate International, salah satu perusahaan game terkemuka di Indonesia. Kuliah tamu ini mengusung tema “Bercerita Tanpa Batas: Game sebagai Media Sastra yang Hidup”, yang menyoroti bagaimana elemen sastra dapat diintegrasikan dalam dunia game sebagai bentuk prosa fiksi dan drama interaktif.
Kegiatan ini akan berlangsung pada Jumat, 10 November 2023, pukul 09.00 s.d. selesai WIB, yang bertempa di Laboratorium PBSI, Kampu IV UAD. Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada mahasiswa tentang pentingnya apresiasi sastra, baik dalam bentuk prosa fiksi maupun drama, serta bagaimana karya sastra dapat berkembang dalam media digital seperti game.
Pentingnya Apresiasi Sastra dalam Game
Pemateri menjelaskan bahwa dalam era digital, game tidak hanya berfungsi sebagai hiburan tetapi juga sebagai media penyampaian cerita yang kaya akan nilai sastra. Narasi dalam game dapat menghadirkan pengalaman yang imersif, di mana pemain tidak hanya menjadi penonton tetapi juga bagian dari cerita. Dengan memahami nilai estetika, tema, dan pesan moral dalam game berbasis narasi, mahasiswa dapat melihat bagaimana karya sastra berkembang dalam bentuk interaktif.
Langkah-Langkah Mengapresiasi Prosa Fiksi dan Drama dalam Game
Untuk memahami bagaimana game dapat menjadi media sastra yang hidup, pemateri mengajak mahasiswa untuk menganalisis beberapa aspek penting dalam narasi game, antara lain:
- Karakter – Pengembangan karakter yang memiliki latar belakang, motivasi, dan perkembangan emosional yang kuat.
- Plot – Struktur cerita dalam game yang sering kali bersifat non-linear, memungkinkan pemain memiliki kendali atas alur cerita.
- Tema – Pesan utama yang ingin disampaikan dalam game, seperti perjuangan, persahabatan, atau dilema moral.
- Struktur Drama – Bagaimana elemen-elemen dramatik seperti konflik, klimaks, dan resolusi diterapkan dalam alur game.
Tips dalam Menganalisis dan Mengembangkan Narasi dalam Game
Sebagai bagian dari praktik apresiasi sastra, pemateri juga memberikan beberapa tips bagi mahasiswa dalam memahami dan mengembangkan cerita dalam game:
- Fokus pada pengembangan karakter yang realistis dan memiliki kedalaman emosional.
- Perhatikan bagaimana konflik dalam cerita dapat menggerakkan alur dan menciptakan ketegangan.
- Pelajari teknik storytelling interaktif yang memungkinkan pemain merasakan pengalaman langsung sebagai bagian dari cerita.
Kuliah tamu ini menghadirkan diskusi interaktif dan sesi tanya jawab, di mana mahasiswa dapat berdiskusi langsung dengan pemateri mengenai tantangan dalam menulis cerita untuk media digital. Dengan adanya kegiatan ini, mahasiswa PBSI UAD diharapkan semakin memahami bahwa sastra tidak hanya hadir dalam bentuk teks tertulis, tetapi juga berkembang dalam media digital seperti game, menjadikannya lebih dinamis dan interaktif.
PBSI UAD terus berkomitmen untuk menghadirkan kuliah tamu berkualitas yang memberikan wawasan baru kepada mahasiswa, terutama dalam memahami perkembangan sastra di era digital.